Dalam mengajarkan agama kepada anak, ada 3 hal mendasar yang perlu ditanamkan yaitu keimanan, ibadah, dan akhlaq. Tiga hal ini sangat penting untuk menjadi dasar pendidikan agama anak. Dengan memenuhi tiga hal ini, diharapkan pada pendidikan selanjutnya, anak dapat menempuhnya secara lebih mudah dan semakin meningkat.
Tanpa tiga hal ini, pembekalan masalah agama pada anak tentu sangat kurang. Berikut sedikit deskripsi kafeilmu tentang betapa pentingnya sedari dini memberikan pengalaman keagamaan melalui pendidikan keimanan, ibadah dan akhlaq pada anak. pentingnya-dasar-pendidikan-agama-anak Signifikasi Pendidikan Agama untuk Anak Pendidikan mengenai keimanan, ibadah, dan akhlaq (moral dan etika) kepada anak-anak adalah fase penting dalam usaha membentuk insan kamil. Pemberian materi keagamaan yang sesuai dengan metode dan model belajar yang baik, bisa mengantarkan anak pada pemahaman mendasar mengenai masalah-masalah keagamaan. Meski mereka belum sepenuhnya mengerti, akan tetapi hakikat keimanan, tatacara ibadah, dan sopan santun mereka sudah tercermin dengan baik sejak kanak-kanak.
Bahkan dalam sebuah hadits dinyatakan bahwa, doa seorang anak kecil -yang bahkan belum faham akan arti doanya- bisa menggoncangkan Arsy. Itu artinya, pendidikan agama kepada anak sangatlah signifikan baik dari dari segi kebutuhan beragama anak, maupun usaha memproteksi anak dari perilaku yang bertentangan dengan agama. Berikut adalah beberapa ulasan mengenai hakikat pendidikan dasar untuk anak, sesuai dengan tiga hal penting yang sudah harus dibiasakan pada anak, yakni, iman, ibadah, dan akhlaq. Pendidikan Keimanan untuk Anak Pendidikan keimanan merupaka aspek yang mendasar dalam ajaran Islam. Keimanan ini meliputi kepercayaan terhadap Allah, Rasul, malaikat, kitab-kitabNya dan adanya hari akhir. Iman kepada Allah adalah meyakini bahwa Allah adalah pencipta manusia dan alam semesta.
Allah adalah Dzat yang Maha Kuasa dan hanya Dialah yang berhak disembah. Sejak kecil anak harus dikenalkan tentang Allah. Menanamkan keimanan anak kepada Allah bukan suatu hal yang mudah karena anak dituntut mempercayai sesuatu yang ghaib dan sulit dijangkau dengan akalnya. Untuk mengatasi kesulitan itu harus digunakan bahasa-bahasa yang mudah dipahami oleh anak. Selain itu juga bisa mengenalkan Allah lewat ciptaannya seperti binatang, tumbuhan dan alam sekitarnya. Pemahaman anak mengenai ketuhanan, bila diberikan sejak dini dapat menjadi pendidikan agama dasar pembentukan pribadi anak yang kuat dan tangguh dalam keimanan, karena sejak dini telah ditradisikan pemahaman tentang keimanan. Bahkan, dengan cara belajar yang baik, hal ini bisa menjadi dasar pendidikan agama anak usia dini yang sangat bermanfaat dalam memupuk pemahaman mereka mengenai konsep ketuhanan sejak dini. Keimanan terhadap adanya Allah, Rasul, malaikat dan kitabNya merupakan ajaran yang paling mendasar. Ketika seseorang telah memiliki keimanan kepada Allah maka akan lebih mudah mengajak orang tersebut menjalankan ajaran-ajaranNya. Menanamkan keimanan anak kepada Allah bukanlah suatu hal yang mudah karena anak dituntut mempercayai sesuatu yang ghaib dan sulit dijangkau dengan akalnya.
Oleh karena itu harus digunakan bahasa-bahasa yang mudah dipahami anak. Pendidikan Ibadah untuk Anak Selain menanamkan aqidah kepada anak, mereka juga harus dikenalkan dengan ibadah-ibadah baik ibadah yang telah ditetapkan atau pun ibadah yang tidak ada ketetapannya. Ibadah yang telah ditetapkan antara lain shalat, puasa, zakat, wudhu dan sebagainya. Ibadah merupakan bentuk penghambaan manusia kepada Allah. Ibadah-ibadah ini harus diperkenalkan pada anak sejak kecil agar mereka dapat melaksanakan dengan baik dan benar ketika mereka sudah baligh.
Pendidikan Akhlaq Anak Pendidikan akhlaq yang dimaksud di sini adalah sikap anak dalam berhubungan dengan orang lain. Anak-anak hendaknya dilatih untuk senantiasa bersikap baik terhadap orang lain. Manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa membutuhkan orang lain. Oleh karena itu bersikap baik terhadap orang lain harus selalu dijaga agar dapat hidup damai dan berdampingan dengan orang lain. Setidaknya, dengan sedikit ulasan ini, kita dapat menjadi semakin tanggap pada kebutuhan pendidikan agama meski kepada anak-anak. Dasar pendidikan agama untuk anak baik dari segi keimanan, ibadah dan akhlaq sangatlah penting diketahui, karena hal ini dapat memacu orang tua agar semenjak dari kanak-kanak, anak sudah mempunyai karakter keagamaan yang kuat. Tags: pentingnya pendidikan agama bagi anak, belajar agama islam untuk anak-anak, pentingnya pendidikan agama, pendidikan agama untuk anak, pendidikan agama anak, pendidikan agama islam untuk anak, pentingnya pendidikan agama untuk anak, belajar agama islam anak
Sumber: http://kafeilmu.com/dasar-pendidikan-agama-anak/
Konten adalah milik dan hak cipta kafeilmu.com
Sumber: http://kafeilmu.com/dasar-pendidikan-agama-anak/
Konten adalah milik dan hak cipta kafeilmu.com
0 komentar:
Posting Komentar